[Anime Review] Kakushigoto - Keceriaan dan Kebahagiaan Hanyalah Topeng, Kisah Seorang Single Parent dengan Segudang Rahasia

©Ajia-Do

Skor MAL: 8.06
Perilisan: Musim Semi 2020
Penayangan: 2 Apr. - 18 Jun. 2020
Studio: Ajia-Do
Adaptasi: Manga
Jenis: Animasi TV
Episode: 12 episode (23 men.)
Genre: Slice of Life, Comedy, Shounen
Rating: R13+ (Remaja)

Gotou Kakushi (Kamiya Hiroshi) merupakan seorang mangaka "agak" populer dengan karyanya yang terkenal karena kontennya yang senonoh. Karena saking mesumnya manga tersebut, ketika putrinya Hime lahir, ia bersumpah untuk menyembunyikan pekerjaannya ini darinya, karena ia yakin bahwa Hime akan kecewa jika dia tahu.

Kecemasan yang berlebihan ini membawa Kakushi ke situasi yang merepotkan. Sebagai orang tua tunggal, ia selalu ingin melakukan yang terbaik untuk Hime, maka dari itu ia tal segan-segan melakukan berbagi hal tak masuk akal demi melindungi rahasianya ini, seperti berpura-pura menjadi pegawai kantoran setiap hari hingga mengadakan latihan darurat andaikata Hime berhasil menemukan tempat kerjanya.

Kakushigoto, anime yang berisikan kisah seorang ayah yang hidup bersama anak perempuannya, sembari menjaga sebuah rahasia demi mempertahankan kedamaian yang mereka memiliki. Namun, ada pepatah, "tidak ada rahasia yang tidak bisa diungkapkan oleh waktu". Dan pada akhirnya, Hime harus belajar kenyataan di balik hal-hal yang selama ini ia anggap remeh ketika dirinya sudah tumbuh dewasa.

Storyline

[AWAS SPOILER] - Meski tertulis sebagai anime shounen dikarenakan sumber aslinya terbit di majalah shounen, namun bagi kami pribadi, secara demografi juga cerita yang relatable sama penonton berumur, Kakushigoto lebih cocok dikatakan sebagai anime seinen. Slice of life yang menceritakan hubungan antara anak dan orang memang selalu terasa menghangatkan, sebutlah sebelumnya ada Usagi Drop atau Amaama to Inazuma, dan sekarang ada Kakushigoto yang bahkan boleh dikatakan lebih baik dari sisi direksi dan penceritaan. Sang mangakanya sendiri aja terharu dengan adaptasi karyanya ini.

Kisah hangat dari ayah yang terlalu ingin memanjakan anaknya dan anak yang sebenarnya gak mau terlalu dimanjakan

Sebuah anime yang tak membosankan, komedinya ngena banget dengan timpang pemahaman antara orang dewasa dan anak-anak yang polos sebagai kunci. Selain itu, direksi, yap, cerita yang berupa flashback dengan tiap akhir episode mengambil kejadian masa kini yang penuh tanda tanya itu diolah dengan sangat baik. Kita selalu dibuat bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi, kita dibuat penasaran, hingga akhirnya semua terjawab di episode akhir, episode 12. Episode pamungkas yang kami rasa sedikit padat, sepertiga atau setengah isinya layak untuk dibuatkan episode baru. Namun, meski begitu, episode ini tetaplah episode terbaik, sebuah penutup yang mampu membuat kita terkejut dengan berbagai macam rahasia serta twist yang terungkap di dalamnya, hingga adakala isinya ini juga membuat mata kita memerah.    

Terlepas dari hal di atas, 'Kakushigoto' juga tak meninggalkan hal penting lainnya, dunia mangaka. Di sini kita akan sedikit belajar susah senangnya kehidupan seorang mangaka, pun dengan berbagai macam istilah-istilah asing yang bahkan jarang kita dengar.   

Character

Mikir penokohan, yang paling admin ingat adalah nama sang tokoh utama, Gotou Kakushi dan kelakuan sang editor, Tomaruin. Ide judul animenya, tokoh utamanya, dan pekerjaan sang tokoh utama yang satu untuk tiga itu lucu sih, lumayan kreatif. Bahkan Kakushigo juga bisa diartikan sebagai 'anak haram', yang mana ini juga merupakan status yang dimiliki oleh si Gotou Sensei. Lalu ada Tomaruin ini, yang cuman karakter pambantu namun bisa menjadi showstealer, bukan karena kelebihan atau apa-apanya, tapi karena kebangsat*annya ini kebangetan, komedi dan cerita dari anime ini jadi kayak di-boost gitu jadinya sama kehadirannya, sebutlah ketika manga 'Tights in the Wind' mau tamat, betapa besar kesalahpahaman yang dia perbuat saat itu. Kita juga gak boleh melupakan para asisten, adanya mereka dengan segala kebaikannya tak kalah penting untuk seri ini.

Rahasia, segala pada akhirnya pasti akan terbongkar, namun itu tak seperti yang kalian bayangkan

Tapi sebenarnya yang paling penting dalam penokohan anime ini, bukan dua hal di atas, melainkan Gotou dan semua rahasianya. Karena ketika hal tersebut terungkap, pandangan kita akan anime ini akan berubag, bukan lagi sekedar anime slice of life comedy, tapi jauh dan lebih daripada itu.

Art & Sound

Visualisasinya menyegarkan mata

Animasi yang INDAH, mumukau, dan memanjakan mata. Kakushigoto membuktikan detail berlebih gak dibutuhkan untuk mendapatkan semua hal tersebut. Secara, desain karakter yang dimilikinya itu sederhana, ciri khas Kumeta Kouji banget, persis sama dengan di Sayonara Zetsubou Sensei namun Yamamoto Shuuhei membuatnya jauh lebih baik lagi. Meski berbeda, kedua adaptasi karyanya Kumeta Kouji ini sama-sama nyeni, sebagai contoh pattern pada shading-nya membuat 'Kakushigoto' terlalu indah buat ditonton, belum lagi di tambah backgroundnya yang simpel dan tak biasa itu namun punya nilai lebih. Ajia-Do berhasil membuat dua buah karya yang sangat memuaskan bagi para penonton di musim semi 2020 kemarin. Untuk suara, tak banyak yang bisa kami katakan karena ini hanya sebuah anime slice of life semata, tapi dari segi akting para seiyuu-nya sudah lumayan, dialog mereka bak sebuah narasi yang langsung masuk ke dalam hati penonton, terlebih pada momen-momen serius, opening dan ending-nya juga enak didengarkan, untuk skip saja terasa sayang.

Kesimpulan

Nadila, karakter yang lumayan narik minat penonton tanah air

Sebuah karya yang luar biasa, 'Kakushigoto' merupakan anime komedi ringan namun aslinya berat. Perut kita akan dikocok karena tawa dan pipi kita akan basah karena air mata. Diarahkan dengan begitu baik dengan format kilas balik, tiap episodenya selalu diakhiri dengan misteri yang akan membuat kita bertanya-tanya akan apa yang sebenarnya terjadi, yang mana pada akhirnya misteri tersebut akan mengejutkan kita semua, para penonton.

Berikut penilaian kami untuknya:

• Storyline: 8.4 
• Character: 8.7
• Art: 8.8
• Sound: 7.7
• Enjoyment: 9.0

Dengan nilai rata-ratanya yang sebesar 8.5, tentu kami sangat merekomendasikan anime ini, apalagi untuk kalian yang suka anime slice of life kekeluargaan seperti ini.

Kakushigoto (8.5)

⭐⭐⭐⭐

(Bekaa/20819)