[Short Review] Marvel's Jessica Jones: Season 2 - Menggali Lebih Dalam Tentang Diri Jessica Serta Depresinya akan Kenangan Begitu Mengganggu

Foto: Netflix/ Marvel Entertaiment

Skor IMDb: 8.1/10
Tomatometer: 87%
Audience Score: 70%
Penayangan: 8 Maret 2018
Kreator: Melissa Rosenberg
Jaringan: Netflix
Episode: 13 Episode (56 Men.)
Genre: Action, Crime, Drama, Superhero.
Rating: D(18+) Dewasa

Bercerita tentang perjuangan kembali Sang Penyidik Alias, Jessica Jones (Krysten Ritter) pasca perjuangannya melawan orang yang selalu menyiksanya, Killgrave (David Tennant). Perjuangan yang berakhir dengan terbunuhnya Killgrave oleh tangannya sendiri membuat dirinya kini dikenal oleh para warga New York sebagai 'Super-Powered Killer'. Banyak kasus baru yang masuk ke dalam kantornya, namun ada sebuah kasus yang enggan untuk dia hadapi meski hal itu akan berarti banyak bagi dirinya nanti. Keengganannya itu diakibatkan akan kenyataan apa yang akan dihadapinya, menghadapi siapa sebenarnya dia saat menggali lebih dalam ke masa lalunya yang penuh akan pertanyaan yang perlu diketahui jawabannya.

Kesimpulan

[AWAS SPOILER] - Diawali dengan Jessica yang menyelesaikan berbagai kasus kecil yang masuk ke kantornya yang mana nantinya hal-hal kecil tersebut memiliki koneksi cukup penting terhadap apa yang akan terjadi ke depannya membuat kita sebagai penonton sedikit penasaran akan apa yang ia hadapi ke depannya. Siapa villain-nya kali ini? Di episode-episode awal belum tampak secara pasti siapa yang akan dihadapinya, hampir tidak ada clue sama sekali.

Meski tidak terlihat seperti masa lalu Jessica yang digali, tetapi lebih kepada masa lalu sang ibu, Alisa Jones (Janet McTeer) tetap saja membuat 'Jessica Jones: Season 2' terlihat berhasil menggali bagaimana masa lalu karakternya. Penambahan karakter seperti keluarga Arocho serta kisah lain mengenai Hogart yang depresi akan penyakitnya juga menjadi bumbu pelengkap yang membuat series ini terasa lebih enak.

Dari cerita utama sendiri, layaknya di season pertama kisah yang begitu kompleks kembali hadir. Bahkan bisa dikatakan season kedua ini sedikit lebih membingungkan dari pada sebelumnya yang sudah terlihat jelas di awal siapa the Bad Guy dalam ceritanya. Di sini kita akan benar-benar diharuskan untuk mempertimbangkan lebih jauh lagi siapa yang jahat di sini. Prinsip masing-masing karakter yang disajikan benar-benar membuat bingung, Trish Walker (Rachael Taylor) yang begitu kokoh akan pendiriannya sendiri bisa terlihat baik atau buruk tergantung dari sudut pandang yang kita ambil. Begitu pula Alicia ataupun Dr. Karl Malus (Callum Keith Rennie), orang yang menjadi penyebab dari kekuatan Jessica, mereka juga bisa terlihat baik jika dilihat dari sisi lain. Kembalinya Killgrave sebagai perwujudan akan kenangan buruk Jessica juga menjadi nilai tambah di sini meski memang terkesan cukup klise sih.

Intinya secara kesuluruhan kisah dari 'Jessica Jones: Season 2' berhasil membawa kisah yang lebih dalam mengenai karakternya, yang menjadi fokus utama cerita ini. Baiklah langsung saja penilaian kami akan season keuda dari 'Jessica Jones': Cerita dan alur (8.0), cast dan karakter (8.9), sinematografi (7.8), visual effect (7.8) dan sound editing (8.3). Dengan begitu rata-rata yang didapatkan oleh salah satu serial Netflix ini adalah sebesar 8.2. Dengan begitu, patutlah ini masuk ke dalam watching list kalian, terlebih jika kalian menginginkan serial superhero yang bukan hero, hahaha.

Marvel's Jessica Jones: Season 2 (8.2) 

⭐⭐⭐⭐

(Bekaa/230418)