[Anime Review] Usagi Drop - Sebuah Bentuk Kesempurnaan Anime SoL dengan Kisah yang Heartwarming Banget

Gambar: NIS America, Inc., Production I.G
Judul Alternatif: Bunny Drop
Skor MAL: 8.51 (#101)
Anifanscore: 78% (216/377) - Menarik
Perilisan: Musim Panas 2011
Penayangan: 8 Jul. - 16 Sep. 2011
Studio: Production I.G
Adaptasi: Manga
Jenis: Animasi TV
Episode: 12 episode (11 men.)
Genre: Josei, Slice of Life.
Rating: R(13+) Remaja

Kawachi Daikichi (Tsuchida Hiroshi) adalah seorang bujangan berusia 30 tahun yang selalu bekerja dengan baik namun sayangnya masih belum memiliki tujuan hidup yang jelas. Hingga datang kabar bahwa kakeknya telah meninggal, dia-pun dengan segera kembali pulang ke rumah keluarga besarnya demi memberikan penghormatan terakhir. Setibanya di sana, ia menemukan seorang gadis kecil misterius bernama Rin (Matsuura Ayu), yang mengejutkannya tak lain adalah gadis tersebut adalah anak haram kakeknya!.


Hampir seluruh keluarga Daikichi merasa malu akan kehadiran gadis kecil yang polos dan tak berdosa ini. Mereka mengucilkannya, menganggapnya aib dan menolak mentah-mentah untuk merawatnya setelah kematian sang kakek. Daikichi yang tak tahan dengan sikap dingin keluarganya ini-pun melepaskan kekesalannya, mengumumkan bahwa ia akan mengasuh Rin, tanpa sadar bahwa dirinya adalah seorang pria lajang yang tak memiliki pengalaman mengasuh sama sekali.

Storyline

[AWAS SPOILER] - Pertama kali tahu anime ini, kami langsung menaruh ekspektasi besar untuk ceritanya, berani bertaruh bahwa ini menarik. Dan ternyata ekspektasi kami ini terjawab, slice of life-nya dibawakan dengan begitu apik bersama cerita yang penuh akan makna-makna yang dalam. Kisahnya tidak diberikan begitu saja, perlu penghayatan berkali-kali untuk memahami apa maksud dan tujuan dari apa yang disampain, seperti pemberian bunga Rin pada sang kakek sebelum pemakamannya, sederhana sebenarnya, namun jika kita pahami lagi, kita akan tahu seberapa besar berharganya sang kakek untuk si Rin ini hingga ia yang berusia 6 tahun mampu berlaku seperti ini.

Kadar komedinya yang cukup juga alasan mengapa anime ini menarik

'Usagi Drop' ini bukanlah anime slice of life biasa, karena yang diceritakan bukan sekedar tentang sang tokoh utama yang menghabiskan waktu untuk menikmati hidupnya, namun juga ada masalah yang perlu diselesaikan, alur yang seharusnya terlihat datar jadi tidak begitu. Kita sebagai penonton-pun sulit untuk menebak alur ceritanya atau bagaimana sebuah masalah yang muncul itu akan berakhir.

Anime ini juga banyak mengandung unsur-unsur "dewasa" yang tak cocok untuk para penonton di bawah umur. Bukan karena adegan-adegan kekerasan atau yang tak senonoh, namun kandungan ceritanya yang mungkin akan sulit dicerna oleh mereka, masalah-masalah orang dewasa mulai dari pengasuhan dan pengadopsian anak, gunjingan keluarga hingga kasus broken home misalnya. Dan menurut pendapat kami sendiri 'Usagi Drop' juga berhasil memberikan perasaan bahagia kepada penonton-penontonnya lewat tayangannya ini.

Character

Menjadikan karakter anak-anak sebagai tokoh utama dalam anime josei tentu memiliki perbedaan dengan yang biasa kita temui di anime-anime lain. Sifat seorang anak kecilnya digambarkan serealistis mungkin tanpa ada melebih-lebihkan atau bahkan mengurangi, entah itu si Rin, Kouki atau bahkan si Reina, keponakan Daikichi yang memang tampak terlalu polos, terutama akan masalah orang dewasa.

Hubungan ayah dan anak yang lucu, haru, semuanya jadi satu

Sebagai karakter utama-pun Rin-chan memiliki karakteristik yang cukup bagus dan mengagumkan. Sikapnya yang dingin terhadap orang-orang namun sebenarnya memiliki karakter yang hangat kepada orang yang dekat dengannya misalnya, hal yang menggemaskan ini terkadang membuat kami sendiri berpikir "ah jadi pengen punya anak juga...". Penokohannya sebagai orang yang ditinggalkan-pun juga sama baiknya, depresi akan kesendirian tersirat langsung dari tokohnya ini.

Interaksi antar karakternya-pun dibuat semenarik dan sekompleks mungkin di sini. Sebagai contoh yang paling sederhana adalah hubungan antara Daichi dengan Nitani, ibunya Kouki, penggambaran sebagai orang dewasa yang saling memendam rasa itu sesuatu banget, atau mungkin ada yang lebih kompleks, apalagi kalau bukan hubungan Rin dengan ibu kandungnya, Masako.

Art

Terlihat bergaya sekali

Ketika melihat prolog episode pertama, kami sendiri agak kaget, yakin gak sih memang begini bentuknya, kok terlalu nyeni banget, sanggup gak yah ngelewatin 11 episode dengan gaya animasi seperti ini. Namun ternyata, 'Usagi Drop' memiliki dua gaya, satu untuk prolog yang seperti tadi, satunya lagi untuk isi cerita yang terlihat lebih biasa, seperti anime-anime pada umumnya. Untuk desain karakter, sentuhan tangan yang khas seperti pada manga-manga josei atau shoujo sedikit tampak pada karakter-karakternya, terlebih pada karakter wanitanya, garis halus namun tampak tegas dengan tarikan yang cukup panjang adalah alasannya.

Sound

Untuk sfx dan bgm, mungkin dikesampingkan dulu untuk anime ini karena memang kurang menonjol. Namun jika kita membahas soundtrack, entah itu opening maupun ending, kedua-duanya luar biasa, lalu ditambahkan dengan visualisai yang memukau menjadikannya mampu dalam menceritakan kisah tentang indahnya kehidupan bersama dengan buah hati. Untuk voice actingnya-pun tak jauh beda, sungguh berkualitas, para seiyuu-nya memerankan dengan sangat pas dan cocok, tak ada gaya yang terlalu di-lebay-lebay-kan agar terlihat moe dan imut gitu, semuanya terlihat alami, dan yah itu menggemaskan.

Kesimpulan

Jika sebuah anime slice of life bertemu dengan genre seinen atau yang sejenisnya seperti josei ini, kami boleh menjamin bahwa anime tersebut memiliki cerita santai yang amat menarik untuk diikuti tiap episodenya. Begitu juga 'Usagi Drop' ini, ceritanya luar biasa, pernahkah kalian membayangkan kisah tentang seorang pria bujang lapuk yang membesarkan adik dari ibu-nya sendiri? Belum pernahkan? Kita juga akan dimanjakan dengan penokohan yang menggemaskan dan juga soundtrack yang selalu bikin nagih untuk didengarkan terus-terusan tiap episodenya.





Dan seperti biasa, berikut penilaian kami untuk 'Usagi Drop': storyline (8.8) karena berhasil memuasskan ekspektasi kami; character (8.8) sama baiknya dengan cerita; art (7.3) harus diakui kualitas animasinya b aja; sound (8.3) untuk musik serta visualisasinya yang pas; dan yang terakhir enjoyment (8.9) karena mampu menyihir untuk terus menonton tiap episodenya hingga tamat. Dengan begini, rata-rata nilai yang didapatkannya adalah sebesar 8.4. Sebenarnya kami berharap anime ini mendapatkan nilai yang lebih besar, namun apa daya, inilah matematika. Tapi dengan nilai segini juga kami rasa sudah lebih dari cukup untuk mengatakan bahwa 'Usagi Drop' sangat kami rekomendasikan untuk kalian tonton!

Punya komentar lain akan anime ini, jangan segan untuk menulisnya di kolom komentar!

Usagi Drop (8.4)
⭐⭐⭐⭐



(Bekaa/191218)

Comments